PAMEKASAN, NEWSATU – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Pamekasan menggelar Seminar Kesehatan Jiwa dan Konsultasi Gangguan Kejiwaan, bekerja sama dengan RSUD Slamet Martodirdjo Pamekasan, Selasa (21/10).
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran serta pemahaman Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) terhadap pentingnya kesehatan mental, khususnya bagi peserta program rehabilitasi narkoba.
Bertempat di Aula Lapas Pamekasan, kegiatan menghadirkan narasumber dr. Indriana Lestariningtias, Sp.KJ, yang membawakan materi bertema “Bangkit dari Ketergantungan Narkoba, Membangun Identitas Baru yang Kuat.”
Sebanyak 50 warga binaan dari blok rehabilitasi narkoba mengikuti seminar ini dengan antusias. Selain itu, 8 WBP juga menjalani sesi konsultasi dan konseling kejiwaan yang difasilitasi oleh tim medis RSUD dan dokter Lapas.
“Materi yang kami sampaikan meliputi pengenalan NAPZA, dampaknya, serta cara mencegah kekambuhan. Harapannya, para peserta dapat memahami pentingnya menjaga kesehatan mental selama proses pemulihan,” ujar dr. Indriana Lestariningtias, Sp.KJ.
Kepala Lapas Kelas IIA Pamekasan, Syukron Hamdani, menyampaikan apresiasi atas kolaborasi lintas instansi yang terjalin.
“Kami berterima kasih kepada RSUD Slamet Martodirdjo atas kerja sama yang terjalin dengan baik. Kegiatan seperti ini sangat penting untuk membantu warga binaan membangun semangat baru dan menghindari relapse,” ungkapnya.
Selama kegiatan berlangsung, suasana tetap aman, tertib, dan kondusif, dengan dukungan penuh dari seluruh jajaran Lapas, mulai dari Seksi Binadik, Tata Usaha, Kamtib, hingga KPLP. (ril)