Jakarta, NEWSATU— Kursi pelatih Timnas Indonesia masih kosong usai berakhirnya masa kerja Patrick Kluivert pada pertengahan Oktober lalu. Hingga kini, PSSI belum menetapkan sosok pengganti, sementara agenda penting timnas di depan mata menuntut kejelasan arah kepelatihan.
Situasi itu menuai perhatian dari anggota Komisi III DPR RI sekaligus tokoh sepak bola nasional, Andre Rosiade. Dalam acara diskusi free-kick di sela Media Cup 2025 di Jakarta, Selasa (28/10/2025) Jakarta, Andre secara terbuka mendorong PSSI untuk mengembalikan Shin Tae-yong (STY) sebagai pelatih Timnas Indonesia.
“Saya pikir PSSI sebaiknya mempertimbangkan kembali Shin Tae-yong. Dia sudah mengenal kultur sepak bola Indonesia, karakter pemain, dan sistem yang pernah dibangunnya. Keuntungan lainnya, PSSI juga tidak perlu membayar signing fee baru,” ujar Andre Rosiade, selasa (28/10).
Andre menilai, penunjukan kembali Shin Tae-yong merupakan langkah realistis di tengah waktu yang terbatas. Selain sudah memahami struktur tim dan pola permainan, Shin juga memiliki hubungan baik dengan para pemain yang sebagian besar dibentuk selama masa kepelatihannya.
“Kita butuh pelatih yang langsung bisa bekerja tanpa masa adaptasi panjang. STY punya rekam jejak dan koneksi kuat dengan tim. Tidak perlu mulai dari nol lagi,” tambahnya.
Diketahui, PSSI resmi mengakhiri kerja sama dengan Patrick Kluivert pada 27 Oktober 2025 melalui mekanisme mutual termination. Saat ini, Timnas Indonesia belum memiliki pelatih tetap dan masih ditangani oleh staf teknis sementara.
Dorongan publik untuk mengembalikan Shin Tae-yong semakin kuat, terutama karena pria asal Korea Selatan itu sebelumnya sukses membawa Indonesia menembus putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026, serta mencatatkan sejumlah hasil impresif di level Asia.
Sementara itu, Ketua Umum PSSI Erick Thohir menyatakan pihaknya tengah melakukan proses seleksi secara hati-hati demi mendapatkan pelatih yang sesuai dengan visi jangka panjang sepak bola nasional.
“Kita harus selektif dan objektif. Pelatih baru bukan hanya soal nama besar, tapi harus mampu membangun fondasi kuat untuk masa depan timnas,” kata Erick dalam pernyataannya.
Dengan desakan publik dan situasi yang mendesak, keputusan PSSI mengenai sosok pelatih baru Timnas Indonesia diperkirakan akan diumumkan dalam waktu dekat.








