NEWSATU —Barcelona dikabarkan tidak senang dengan sikap bintang mudanya, Lamine Yamal, yang dinilai terlalu aktif di luar lapangan. Klub menilai perilaku dan ucapannya belakangan ini justru memberi motivasi tambahan bagi pemain Real Madrid, terutama setelah kekalahan Barcelona 1–2 dari Real Madrid diSantiago Bernabéu pada laga El Clásico, Minggu (26/10/2025).
Menurut laporan media Spanyol, manajemen Blaugrana kecewa karena Yamal sempat mengeluarkan pernyataan yang dianggap terlalu percaya diri sebelum laga tersebut. Hal itu diyakini menjadi pemicu semangat ekstra bagi Los Blancos untuk tampil lebih agresif di pertandingan yang berakhir dengan kekalahan Barca.
Barcelona menilai tindakan Yamal masih belum matang, mengingat usianya yang sangat muda. Klub ingin sang pemain belajar untuk lebih berhati-hati dengan perkataan dan sikapnya di depan publik, terutama menjelang pertandingan besar seperti El Clásico

Yamal Kini Dilarang Bicara ke Media
Sebagai tindak lanjut dari kejadian itu, Barcelona kini memberlakukan larangan media terhadap Lamine Yamal. Klub asal Catalunya tersebut meyakinkan sang pemain untuk membatalkan wawancaranya dengan program “Aminematue!” yang sebelumnya sudah dijadwalkan.
Langkah ini diambil demi melindungi Yamal dan mencegah munculnya kontroversi baru seperti yang terjadi sebelum laga El Clásico. Selain itu, pihak klub juga berencana memantau aktivitas dan interaksi sang pemain di media sosial maupun kegiatan non-olahraga, agar fokusnya tidak terpecah.
Jorge Mendes Turun Tangan
Barcelona turut meminta agen ternama Jorge Mendes untuk ikut mengawasi aktivitas Yamal di luar lapangan. Mendes akan membantu memastikan bahwa setiap penampilan publik atau unggahan media sosial sang pemain tidak menimbulkan masalah baru bagi klub.
Dengan langkah ini, Barcelona berharap dapat mengarahkan Yamal untuk lebih fokus pada karier sepak bolanya dan menjaga citra profesionalnya sebagai salah satu pemain muda paling berbakat di dunia.
Fokus ke Sepak Bola, Bukan Sorotan
Meski baru berusia 18 tahun, Yamal sudah menjadi perhatian dunia berkat performanya yang luar biasa musim ini. Namun, manajemen Barcelona menilai sorotan berlebihan justru berisiko mengganggu fokus sang pemain muda.
Klub berharap Yamal bisa kembali memusatkan perhatian pada latihan dan pertandingan, agar potensinya terus berkembang dan tidak terganggu oleh hal-hal di luar sepak bola.





 
                                    


