Kamis, April 18, 2024

Perkembangan Data Kasus dan Vaksinasi COVID19 di DKI Jakarta per 2 September 2022

- Advertisement -spot_imgspot_img
- Advertisement -spot_imgspot_img

JAKARTA, newsatu.com — Pemprov DKI Jakarta masih terus berupaya mengendalikan pandemi COVID19. Salah satunya dengan terus menggencarkan program vaksinasi COVID19 kepada masyarakat. Kemudian, Dinkes DKI juga tetap menggalakkan 3T (Testing, Tracing, dan Treatment).

“Kami turut mengimbau masyarakat juga mewaspadai penularan virus COVID19 karena pandemi belum usai. Upaya 3T terus digalakan dan vaksinasi COVID19 yang juga masih berlangsung dengan cakupan yang lebih luas,” kata Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Dwi Oktavia seperti dikutip dari Siaran Pers PPID DKI Jakarta, Jumat (2/9).

Berdasarkan data terkini Dinas Kesehatan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, untuk Vaksinasi Program, total dosis 1 saat ini sebanyak 12.637.298 orang (125,3%), dengan proporsi 70,7% merupakan warga ber-KTP DKI dan 29,3% warga KTP Non DKI.

BACA JUGA :   Pemda DKI Jakarta Minta Warga Hemat Air Memasuki Musim Kemarau

Sebanyak 992 orang divaksin dosis 1 Jumat ini.

Total dosis 2 kini mencapai 10.798.751 orang (107,1%), dengan proporsi 74,0% merupakan warga ber-KTP DKI dan 26,0% warga KTP Non DKI. Sebanyak 1.145 orang yang divaksin dosis 2 hari ini.

Vaksinasi dosis ke-3 (booster) juga dilakukan. Total dosis 3 sampai saat ini sebanyak 4.915.299 orang dan jumlah yang divaksin dosis 3 hari ini 7.512 orang (Jumlah vaksinasi dosis ketiga tercatat lebih rendah karena kendala penarikan data dari dasbor KPCPEN).

Sementara itu, jumlah kasus aktif di Jakarta hari ini turun sejumlah 733 kasus, sehingga jumlah kasus aktif kini sebanyak 14.738 (orang yang masih dirawat/isolasi). Kemudian, telah dilakukan tes PCR sebanyak 11.955 spesimen.

Dari jumlah tes tersebut, sebanyak 10.974 orang dites PCR hari ini untuk mendiagnosis kasus baru dengan hasil 1.500 positif dan 9.474 negatif. Selain itu, dilakukan pula tes Antigen hari ini sebanyak 13.245 orang dites, dengan hasil 655 positif dan 12.590 negatif.

BACA JUGA :   Saudi Hapus Keharusan Karantina dan PCR, Dirjen PHU Segera Selaraskan Kebijakan Umrah

Perlu diketahui, hasil tes antigen positif di Jakarta tidak masuk dalam total kasus positif karena semua dikonfirmasi ulang dengan PCR.

Dari jumlah total kasus positif, total orang dinyatakan telah sembuh sebanyak 1.368.792 dengan tingkat kesembuhan 97,8%, dan total 15.512 orang meninggal dunia dengan tingkat kematian 1,1%, sedangkan tingkat kematian Indonesia sebesar 2,5%.

“Untuk positivity rate atau persentase kasus positif sepekan terakhir di Jakarta sebesar 15,3%, sedangkan persentase kasus positif secara total sebesar 11,8%. WHO juga menetapkan standar persentase kasus positif tidak lebih dari 5%,” imbuh Dwi.

BACA JUGA :   Wakil Wali Kota Bogor Dedie A Rachim Ditetapkan sebagai Ayah Yatim

Pemprov DKI Jakarta mengimbau warga untuk senantiasa memakai masker saat sedang beraktivitas di luar rumah, terutama di tempat publik.

Selain itu, warga juga disarankan untuk segera melengkapi vaksinisasi COVID19 dengan booster. Untuk dapat melakukan vaksinasi, warga dapat langsung ke tempat vaksinasi.

Namun, untuk mempercepat proses vaksinasi, warga disarankan mendaftar online melalui aplikasi JAKI atau situs corona.jakarta.go.id/vaksinasi.

Dengan mendaftar secara online, warga dapat memilih waktu dan tempat vaksinasi sendiri, sekaligus bisa melakukan pre-screening tes online. Untuk menemukan tempat vaksinasi, warga juga mengeceknya melalui aplikasi google maps.

Hanya dengan menuliskan “vaksin COVID-19”, warga dapat menemukan lokasi, serta dibantu informasi jalur menemukan lokasi yang dipilih.

- Advertisement -spot_imgspot_img
Latest news
- Advertisement -spot_img
Related news
- Advertisement -spot_img

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini